SIC Multimedia Pujakusuma
Septembr 1, 2013
Setelah saya mengetahui bahwa Minyak yang berasal dari kelapa sawit ada dua macam yaitu
dari daging buah (mesocarp) yang dikeluarkan melalui perebusan dan pemerasan
dan dikenal sebagai minyak sawit kasar atau crude oil (CPO) dan minyak yang
bersal dari inti sawit dikenal sebagai minyak inti sawit atau palm kernel oil
(PKO). Komposisi minyak inti sawit ini hampir sama dengan minyak yang
dihasilkan dari kelapa. Dari keduanya dapat dibuat berbagai jenis produk
lainnya. Pabrik pengolahannya disebut refineri dan akstraksi. Dari sini akan keluar
lagi beberapa jenis minyak, ada yang sudah siap pakai dan ada yang harus diolah
atau diproses lagi untuk produk lainnya. Penggunaannya untuk bahan makanan,
kosmetik, obat-obatan, industri berat atau ringan dan lain-lain.
BAHAN MAKANAN
Dari minyak sawit CPO dan PKO dapat digunakan sebagai bahan
baku dari bahan makanan seperti mentega, minyak goreng atau minyak makan,
berbagai jenis asam lemak nabati. Teknologi yang digunakan merubah minyak sawit
menjadi bahan makanan adalah fractionating, hydrogenation, refining, bleaching
dan deodozing. Selain sebagai bahan baku, minyak sawit juga digunakan sebagai
bahan penolong (aditif) pembuatan cokelat, es krim, pakan ternak, vanaspati,
berbagai jenis asam lemak dan makanan ringan lainnya.
KOSMETIK DAN OBAT
Dari minyak sawit dapat dihasilkan berbagai kosmetik dan
obat-obatan seperti Cream, Shampo, Lotion, Pomade, Vitamin. Minyak sawit lebih
mudah diabsorpsi kulit dibandingkan dengan minyak lainnya sehingga relatif
lebih efektif dalam penggunaannya. Minyak sawit mengandung vitamin E yang
disebut sebagai tocopherol dan tocotrienol.
INDUSTRI BERAT DAN RINGAN
Minyak sawit juga dapat digunakan sebagai bahan baku
pembuatan oleochemical, baik oleokimia dasar maupun oleokimia turunan seperti
glycerol, fatty acid, fatty alcohol, fatty amines, fatty ester, methyl etilene
dan senyawa opoksi. Selanjutnya zat-zat ini digunakan sebagai bahan baku
beberapa produk seperti cat, bahan pencetak, pasta gigi, farmasi dan
obat-obatan, plastik, minyak diesel, kerosene dan gasoline. Juga dapat
dihasilkan beberapa senyawa atau zat kimia antioksidan yang sangat dibutuhkan
dalam membatasi pembelahan sel yang tidak sempurna dalam penyakit kangker.
Sebagai bahan penolong minyak sawit melalui proses tertentu
dapat berfungsi sebagai :
Lapisan pelindung
Minyak pelumas
Dempul
Medium bahan peyamak kulit
Tinta cetak
Makanan hewan
Perekat insectisida
Plasticizer dan surfactant
Senyawa buffering